Bulan: Juni 2018

Sejak keluarnya iPhone X tahun 2017 lalu, smartphone keluaran Apple yang satu ini memang menjadi trendsetter bagi vendor smartphone lainnya. Tetapi ada hal yang kalian perhatikan sebelum membeli iPhone X, bisa jadi setelah kalian membaca beberapa alasan ini, kalian jadi mengurungkan niat untuk membelinya.

Hal paling mendasar yang harus kalian perhatian adalah bodi yang terbuat dari kaca. Memang bodi kaca mampu menunjukkan sisi elegan, tetapi apa kalian tahu jika bagian belakang iPhone X kalian sampai rusak, biaya yang harus kalian keluarkan adalah 500$ ! Harga ini sangat tidak masuk akal, bayangkan saja hanya untuk mengganti bodi yang pecah, kita harus mengeluarkan uang hingga 6 juta rupiah.

Selain itu iPhone X menghilangkan tombol home. Padahal tombol home itu sudah menjadi ikon dari iPhone. Dengan menghilangnya tombol home itu berarti pemindai sidik jari yang ada di iPhone juga turut menghilang.

Spesifikasi yang dibawa oleh iPhone X juga mirip dengan pendahulunya yaitu iPhone 8. Dengan perbandingan harga yang sangat signifikan, lebih baik membeli iPhone 8 ketimbang harus menghabiskan lebih banyak uang hanya untuk mendapatkan gadget dengan layar full display seperti iPhone X.

Sistem keamanan yang terbaru juga lebih ribet ketimbang fingerprint scanner. Memang Face ID memberikan perlindungan ekstra kepada penggunanya, tetapi kepraktisannya tidak lebih praktis ketimbang fingerprint scanner. Padahal banyak smartphone kelas menengah yang sudah menerapkan sistem Face ID dan juga Fingerprint secara bersamaan.

Itu dia beberapa alasan mengapa kalian tidak perlu membeli iPhone X, selain harganya yang selangit, harga reparasi iPhone X ketika rusak juga sangat diluar nalar. Bagi kalian yang memang ingin membeli produk Apple, lebih baik membeli iPhone 8 yang memiliki harga yang jauh lebih murah.

Pemain berbakat asal Brazil, Neymar JR tidak hanya berbakat sebagai seorang pemain sepak bola, ia juga memiliki paras yang tampan sehingga banyak brand yang ingin menggunakannya sebagai duta produk. Banyak produsen smartphone yang ingin menjadikannya partner untuk mendongkrak penjualan produk smartphone mereka.

Salah satu vendor yang berhasil menggaet Neymar adalah Oppo. Produsen asal China tersebut melakukan kontrak dengan Neymar selama Piala Dunia 2018 berlangsung.  Nantinya kita akan melihat wajah Neymar pada brosur, iklan hingga spanduk Oppo untuk tipe Oppi F7 dan juga Oppo Find X.

Sebenarnya kerjasama Neymar dengan Oppo bukan kali pertama ini dilakukan, pasalnya beberapa waktu yang lalu Oppo juga pernah mengontrak kerjasama dengan dirinya ketika ia bermain di Barcelona dulu.

Penggunaan sosok Neymar memang menjadi pilihan yang tepat untuk mendongkrak sistem terbaru mereka yakni Artificial Intelegent 2.0. Fitur ini merupakan fitur unggulan dari Oppo F7, sama seperti Neymar yang menjadi ujung tombak bagi Timnas Brazil pada ajang kompetisi Piala Dunia 2018.

Menurut data yang dilansir majalah Forbes, biaya tanda tangan Neymar yang harus digelontorkan oleh Oppo adalah 15 juta USD atau sekitar 208 miliar rupiah. Dengan angka ini, ia masuk sebagai lima atlet dengan bayaran tertinggi di dunia.

Video Neymar yang mempromosikan Selfie Expert sudah dapat kalian lihat untuk versi Oppo Find X yang akan rilis tanggal 19 Juni nanti di Paris, Perancis.

Sebentar lagi ajang sepakbola paling bergengsi di dunia akan digelar. Pada FIFA World Cup 2018 Russian nanti akan ada 32 negara yang akan bertanding dan memperebutkan gelar juara Piala Dunia tahun ini.  Piala Dunia 2018 nantinya akan digelar dari tanggal 14 Juni hingga 15 Juli 2018.

Vivo V9 sendiri merupakan smartphone resmi yang menjadi sponsor Piala Dunia 2018 dan juga 2022. Menurut riset yang dilakukan oleh Google, smartphone yang paling banyak digunakan untuk menonton siaran sepak bola ada Vivo dengan total 64 juta tontonan. Wajar saja jika Vivo menjadi smartphone resmi untuk Piala Dunia 2018.

Dibekali layar 6.3 inci dengan resolusi FHD+ membuat gadget yang satu ini sangat cocok digunakan untuk menonton live streaming Piala Dunia 2018. Gambar yang dihasilkan sangat tajam sehingga kita bisa melihat detail tiap pertandingan dengan sangat baik.

Dengan hadirnya fitur IPS Capacitive Touch Screen Incell, kalian tidak perlu takut kehabisan baterai saat menonton Piala Dunia 2018 melalui Vivo V9. Dengan adanya fitur ini, daya yang digunakan menjadi lebih irit sehingga konsumsi daya baterai menjadi lebih sedikit.

Untuk meminang gadget Vivo V9, kalian harus merogoh kocek sebesar Rp 3.799.000, tetapi menyambut datangnya Piala Dunia 2018, kalian akan mendapatkan potongan harga sebesar 200.000. Jangan lupa salah satu fitur canggih yang ada pada smartphone ini ada dalam sektor kamera dimana mereka menggunakan AI untuk memperindah hasil foto yang kita tangkap.

Menarik bukan ? Kalian bisa mengunjungi official store Vivo terdekat di tempat kalian untuk membeli smartphone Vivo V9. Dijamin menonton Piala Dunia akan semakin seru dengan Vivo V9 !

Bagi kalian yang ingin membeli gadget baru atau smartphone baru, jangan sampai kalian membeli produk Iphone, mengapa ? Karena mahal ! Lalu apakah hanya itu alasan mengapa kita tidak boleh membeli produk keluaran Apple ? Ya memang hanya itu, produk Apple itu mahal. Jadi kalau tidak ada uang, kita tidak bisa membeli produk keluar Apple, apalagi produk terbaru mereka.

Apakah kualitas dari produk keluaran Apple itu buruk ? NO ! Justru keunggulan dari produk Apple adalah kualitasnya. Dari segi material hingga jeroan yang digunakan semua menggunakan material terbaik. Wajar saja jika harga yang dipatok oleh Apple cenderung tinggi. Tidak hanya itu, Apple juga memberikan jaminan keamanan untuk produk mereka. Bayangkan saja, jika gadget kita terjatuh atau tertinggal, kita bisa melacak tempat terakhir gadget tersebut digunakan. Bagi orang yang mencuri gadget kita juga tidak akan bisa menggunakan smartphone milik kita karena terenkripsi dengan password yang mengharuskan pemakai untuk login menggunakan email yang terdaftar di smartphone tersebut.

Tidak hanya itu saja, produk keluaran Apple juga memberikan kita eksklusifitas tersendiri untuk penggunanya. Seperti yang kita ketahui, harga yang dipatok Apple untuk produknya cenderung mahal sehingga bagi kita yang menggunakan produk dari Apple, kita memiliki gengsi tersendiri. Berbeda dengan kompetitor sejenisnya, produk keluaran Apple memiliki harga jual di pasaran yang cukup stabil, jadi kita tidak perlu takut jika ingin menjual gadget yang kita miliki karena harga yang ditawarkan masih tergolong stabil.

Salah satu keunggulan smartphone keluaran Apple adalah kemampuan multitasking yang sangat cepat dan mampu melahap aplikasi berat dengan sangat smooth. Untuk hal ini, tidak ada produsen smartphone di dunia yang mampu menyaingi smoothnya transisi yang terjadi saat kita menggunakan smartphone Apple. Melihat banyaknya keunggulan yang ditawarkan, wajar saja produk Apple memiliki harga yang tinggi, jadi beli atau tidak ? Jika ada dana, beli, jika tidak ya pakai saja smartphone murah seperti Xiaomi ataupun Oppo.

Tren smartwatch belakangan ini sedang booming. Banyak produsen smartphone yang mengeluarkan produk smartwatch yang canggih, mulai dari produsen Cina hingga brand-brand besar seperti Apple dan Samsung juga turut meramaikan hype ini.

Salah satu smartwatch yang menjadi incaran saat ini adalah Apple Watch series 3. Sebelumnya Apple sudah pernah mengeluarkan seri pertama dan kedua dan sukses laku di pasaran. Saat ini mereka mengeluarkan seri terbaru yang tentunya dilengkapi dengan berbagai keunggulan yang tidak ada pada seri-seri sebelumnya.

Dari segi design sebenarnya tidak jauh berbeda dengan seri-seri sebelumnya, hanya saja untuk seri 3 sudah dilengkapi dengan fitur water resistant sehingga kita tidak perlu takut jika jam yang kita kenakan terkena air. Untuk seri 3 ini Apple mengeluarkan seri Nike dimana Apple melakukan kolaborasi dengan Nike.

Untuk baterai yang ditanamkan di seri 3 ini diklaim mampu bertahan hingga 18 jam. Untuk mengisi daya dari 0 hingga penuh kalian membutuhkan waktu sekitar 90 menit. Apple juga mengklaim kekuatan baterai pada seri 3 ini sangat tangguh sehingga kita tidak perlu khawatir baterai yang ada dalam jam tersebut mudah rusak.

Selain menambahkan fitur water resistant, Apple juga menggunakan chipset terbarunya yakni S3 Dual Core yang memberikan kecepatan extra hingga 70 persen jika dibandingkan dengan seri sebelumnya. Performa Wi-Fi pada seri 3 ini juga diklaim lebih cepat hingga 85% ketimbang seri terdahulunya.

Untuk harga yang dibanderol untuk versi non selular sekitar USD 329 atau sekitar 4,5 jutaan, sedangkan untuk versi selular dibanderol dengan harga USD 399 atau sekitar 5.4 juta rupiah. Berminat untuk meminang jam pintar yang satu ini ?

Salah satu produsen smartphone terbesar di dunia adalah Samsung. Belum lama ini Samsung baru merilis flagship terbaru mereka yaitu Samsung Galaxy S9 dan S9+.  Sejak hari pertama produk ini diluncurkan, peminat smartphone ini sudah berbondong-bondong mengantri untuk mendapatkan gadget keluaran terbaru ini .

Salah satu negara yang paling hype dengan peluncuran produk ini adalah Korea. Di Korea sendiri, sejak hari pertama Samsung Galaxy s9 dan s9+ angka penjualan yang didapatkan oleh Samsung terus meningkat setiap waktunya.

Baru beberapa bulan berjalan sejak peluncurannya, Samsung s9 dan s9+ sudah terjual hampir 10 juta unit di Korea. Angka ini menjadi angka yang melampaui semua seri pendahulunya seperti Samsung Galaxy s8 dan Samsung Galaxy Note 8.

Sebagai tambahan informasi, peningkatan penjualan produk Samsung di Korea disebabkan oleh peranan pemerintah yang memberikan produk ini secara gratis untuk orang-orang yang memiliki prestasi lebih, misalnya saja kepada pelajar yang memiliki prestasi akademik yang baik dan juga lulusan terbaik dari universitas ternama di korea.

Di Indonesia sendiri, konsumen brand gadget yang satu ini masih menduduki peringkat pertama. Sejak dibukanya pre-order untuk seri Samsung Galaxy s9 dan s9+, jumlah konsumen yang memesan produk ini mencapai angka 2 juta pengguna. Para pengguna mengaku dengan mengikuti pre-order, harga yang mereka dapatkan jauh lebih murah, belum lagi bonus-bonus yang diberikan seperti wireless charger ataupun case original Samsung yang cukup mahal jika dibeli secara terpisah.

Google Duo menang atas WhatsApp dan FB Messenger dalam kualitas video pada jaringan yang lambat Kami sudah jauh dari sekadar mengirim pesan teks yang dibatasi karakter satu sama lain untuk berkomunikasi. Berkat globalisasi jaringan seluler dan perangkat seluler yang dapat melakukan lebih dari yang dapat dibayangkan, berkomunikasi melalui panggilan suara dan video semudah memasang aplikasi. Tetapi dilema zaman modern adalah memutuskan aplikasi mana yang paling baik untuk panggilan video, terutama untuk saat-saat ketika jaringan kolektivitas berjajar.

YouTuber Antony Medhat membawanya pada dirinya sendiri untuk mencari tahu layanan video call – Google Duo, WhatsApp, atau Facebook Messenger yang terbaik. Saat melakukan eksperimen serupa pada data kecepatan tinggi 4G tahun lalu, ia mencoba tes yang sama pada koneksi jaringan yang lambat untuk mengetahui aplikasi mana yang menawarkan panggilan video berkualitas terbaik.

Antony bahkan membagikan temuan itu dengan insinyur utama Google Duo, Justin Uberti, yang senang mengetahuinya.

Google Duo – Bahkan pada koneksi jaringan yang lambat, Google Duo tampaknya beroperasi secara optimal, meskipun frekuensi gambar video berkurang secara signifikan.

Facebook Messenger – Kualitas video saat streaming dengan Facebook Messenger lumayan, tetapi video itu secara signifikan lambat dan berombak pada saat-saat dengan kelihatan terlihat di seluruh.

WhatsApp – Ketika mencoba untuk menghubungkan pertama kalinya, aplikasi ini tetap terhubung kembali tetapi akhirnya dimulai dengan kualitas video yang buruk dan lag yang parah. Foto-foto itu pixelated, meskipun lag itu terasa lebih rendah dari Facebook Messenger.

Hasilnya cukup jelas ketika Anda melihat video, di mana Google Duo keluar di bagian atas dengan margin yang mudah. Jadi pada saat seseorang meminta Anda aplikasi video call mana yang berkinerja terbaik pada koneksi jaringan yang buruk, Anda akan memiliki jawabannya.

Google Play Store 10.3.11 tersedia untuk diunduh [APK] – Sementara kemampuan untuk secara terbuka menyesuaikan dan meningkatkan perangkat Android Anda adalah sesuatu yang ditawarkan sebagai standar, apa yang membuat platform seluler ini begitu baik adalah jutaan aplikasi yang menyertainya. Karena Google Play Store adalah rumah resmi untuk semua aplikasi favorit Anda, penting untuk memastikan bahwa aplikasi Play Store itu sendiri selalu bekerja secara optimal, itulah sebabnya Google sering merilis pembaruan untuknya.

Hanya sehari setelah menerima v10.2.06, perangkat Android menerima versi lain dari aplikasi Google Play Store dengan versi 10.3.11. Bagi Anda yang tidak bisa mendapatkan pembaruan ini langsung dari Google, kami telah melanjutkan dan menambahkan tautan APK ke pembaruan di bawah.

Google Play Store versi 10.3.11

Jika Anda menemui masalah di sepanjang jalan, silakan periksa panduan kami tentang cara menginstal file APK di Android. Kami juga memiliki laman unduhan APK Google Play yang berdedikasi di mana Anda dapat menemukan versi aplikasi yang lebih lama, untuk berjaga-jaga jika yang terbaru tidak kompatibel dengan perangkat Anda.