Bulan: Agustus 2018

Hingga saat ini memang ada banyak pecinta gadget yang menanyakan kapan Apple akan memperkenalkan produk iPhone terbaru mereka di tahun ini. Pertanyaan ini terus menjadi tanda tanya, pasalnya rival abadi Apple sudah mengeluarkan produk flagship terbaru mereka, ya apa lagi kalau bukan Samsung Galaxy Note 9. Namun setelah sekian lama menanti, akhirnya Apple mengumumkan kapan produk mereka akan rilis.

Menurut kabar yang beredar, pihak Apple akan memperkenalkan jajaran produk terbarunya pada tanggal 12 September mendatang. ini artinya ada waktu sekitar 2 minggu sampai hari perkenalan tersebut. Nantinya acara tersebut akan digelar di Steve Jobs Theater, Cupertino, Amerika Serikat.

Kemungkinan besar Apple akan melakukan live streaming pada acara perkenalan tersebut. Tentunya hal ini menjadi berita yang menarik, dengan adanya acara live ini, para pecinta produk Apple yang ada di dunia dapat ikut melihat hal-hal baru apa saja yang akan dihadirkan pada produk terbaru mereka.

Gosipnya Apple akan merilis 3 ponsel terbaru mereka, ketiganya memiliki ukuran layar yang berbeda yakni 5,8 inci, 6,5 inci dan juga 6,1 inci. Tidak hanya itu saja, menurut gosip yang beredar, Apple juga akan memperkenalkan iPad Pro 10.5 dan juga iPad Pro 12.9 yang akan mengusung Face ID dan bodi serta bezel yang lebih tipis.

Jika Samsung memperkenalkan Galaxy Watch, maka Apple juga akan memperkenalkan Apple Watch 4 yang mengusung tema One More Thing. Ukurannya akan sedikit lebih besar dan memiliki material yang lebih solid.

Pada bulan Mei silam, pihak Xiaomi telah memperkenalkan produk terbaru mereka yang bernama Mi 8. Nah pada akhir bulan Juli kemarin, Xiaomi kembali memperkenalkan Mi 8 Explorer Edition. Versi Explorer Edition merupakan versi termahal dari semua produk yang pernah diluncurkan oleh Xiaomi.

Bagaimana tidak, biasanya Xiaomi dikenal dengan produk murah dengan spesifikasi monster, namun untuk Mi 8 Explorer Edition, Xiaomi membanderolnya dengan harga 3.699 yuan atau sekitar 8 juta Rupiah, tentu harga ini merupakan harga yang cukup tinggi untuk brand sekelas Xiaomi. Harga tersebut merupakan harga di China, jika sudah masuk ke Indonesia tentu harganya akan meningkat karena dikenakan pajak.

Di China sendiri, versi tertinggi Mi 8 dijual dengan harga 7,2 jutaan untuk versi ROM 256GB, sedangkan untuk Mi 8 SE dibanderol di angka 4,3 jutaan untuk varian 64GB. Itu berarti, Explorer Edition melampaui harga Mi 8 varian tertinggi, cukup mengejutkan bukan ?

Namun ada hal menarik yang bisa kita temukan untuk varian Explorer Edition. Jika kita melihat bagian belakang smartphone, kita akan melihat bagian dalam dari si smartphone itu sendiri, ini dikarenakan material belakang yang digunakan adalah kaca transparan yang memungkinkan kita untuk melihat bagian dalam smartphone.

Selain itu Mi 8 Explorer Edition juga sudah menggunakan jeroan terbaik untuk saat ini seperti RAM 8GB dan juga ROM 128 GB. Selain itu layar yang digunakan juga sudah menggunakan layar AMOLED dengan ukuran 6,26 inci. Salah satu fitur yang menarik yang ada di smartphone ini adalah kehadiran sensor sidik jari yang terletak dibawah layar smartphone, keren bukan ?

Menurut perkiraan banyak orang, jika smartphone ini masuk secara resmi ke Indonesia, kemungkinan besar harganya akan di banderol di angka 13 jutaan. Tertarik untuk meminang smartphone ini ?

Pocophone merupakan pendatang baru yang merupakan anak cabang dari Xiaomi. Pocophone pertama kali diperkenalkan di pasar India. Pada awal perkenalannya, banyak yang tertarik akan smartphone ini. Harganya yang murah dan membawa spesifikasi yang mumpuni menjadi daya tarik tersendiri bagi calon konsumen.

Setelah sukses di India, Pocophone juga mulai melebarkan sayapnya di Indonesia, Hong Kong dan juga Perancis. Tidak hanya itu saja, pihak Pocophone juga berencana untuk menjual ponsel ini di berbagai belahan dunia. Melalui unggahan Twitter @Pocophone Indonesia, mereka akan menjual produknya hingga 50 negara yang tersebar di Asia, Afrika, Timur Tengah, Eropa dan juga Amerika latin.

Ini menunjukkan keseriusan Pocophone dalam merambah dunia gadget dunia. Gebrakan ini sebenarnya tergolong wajar, pasalnya Pocophone menggandeng nama Xiaomi yang sudah lebih dulu dikenal oleh publik.

Seperti yang kita tahu, Xiaomi merupakan produsen smartphone yang membanderol produknya dengan harga yang relatif murah namun membawa spesifikasi yang tinggi. Sama halnya dengan Xiaomi, Pocophone juga menggunakan strategi yang sama dengan Xiaomi dimana mereka menggunakan jeroan kelas kakap namun dibanderol dengan harga yang cukup terjangkau.

Di wilayah Asia sendiri, produk ini nantinya akan masuk ke Bangladesh, Malaysia, Myanmar, Nepal, Pakistan, Filipina dan lain-lain. Sedangkan untuk Eropa, wilayah yang akan dicangkup cukup besar, yakni Austria, Inggris, italia, Rusia dan beberapa negara lainnya. Untuk lebih jelasnya, kalian bisa melihat list negara yang akan disambangi oleh Pocophone F1.

Berikut ini adalah daftar negara yang akan disambangi :

Sebagai tambahan informasi, Pocophone F1 untuk varian RAM 6GB dan ROM 64GB akan dijual dengan harga 4 jutaan saja. Tentunya dengan spesifikasi yang sangat mantap seperti Snapdragon 845 dan juga kamera yang beresolusi tinggi.

Penjualan Samsung untuk seri Galaxy Note 9 mereka memang terbilang memuaskan. Bahkan sesi pre-order yang dibuka Samsung di tanggal 9 Agustus kemarin juga menuai hasil yang positif.

Seperti yang kita ketahui, Samsung Note 9 membawa banyak kelebihan yang tidak ditemukan di versi sebelumnya, misalnya saja S Pen Stylus yang dibekali dengan konektivitas Bluetooth ataupun baterai yang berkapasitas 4.000 mAh.

Tidak hanya itu saja, Samsung Note 9 juga mempunyai varian ROM 512GB, tentunya ini menjadi daya tarik tersendiri bukan bagi konsumen ? Melihat kesuksesan penjualan Samsung Note 9, banyak produsen aksesors smartphone yang membuat aksesoris khusus untuk Note 9, selain case dan juga tempered glass, ada satu aksesoris yang cukup unik buatan Zero Lemon.

Pasalnya ZeroLemon memproduksi case yang dilengkapi dengan baterai eksternal berkapasitas 5.000 mAh ! Bayangkan saja jika kalian menggunakan case yang satu ini, itu berarti Samsung Note 9 kalian akan membawa baterai dengan total kapasitas mencapai 9.000 mAh !

Jika kalian melihat situs resmi ZeroLemon, harga yang dibanderol untuk case tersebut adalah 39,99 USD ( 500.000 rupiah ). Selain dapat membeli langsung di situs resmi, kalian juga bisa memesan case ini menggunakan e-commerce Amerika, yakni Amazon.

Dengan penggunaan casing ini, tentunya daya tahan baterai pada smartphone kalian juga akan semakin lama. Jika dengan 4.000 mAh saja bisa bertahan satu hari penuh, ini berarti Samsung Note 9 kalian bisa bertahan hingga 2 hari lamanya.

ZeroLemon juga memperhatikan sisi proteksi dimana smartphone kalian tetap akan terproteksi dengan aman. Pada bagian belakang case, kalian akan melihat indikator berupa LED dimana kalian bisa tahu kapasitas baterai yang ada di case kalian tersisa berapa persen. Menarik bukan ?

Sebelumnya OPPO telah meluncurkan produk terbaru mereka, OPPO F9 di Indonesia. OPPO F9 sendiri sudah mengusung teknologi terbaru, yakni sensor sidik jari dibawah layar. Nah, Vivo yang merupakan rival sejati dari OPPO juga tidak ingin ketinggalan, belum lama ini Vivo memperkenalkan Vivo V11 Pro. Smartphone ini mengusung tajuk “Unlock the Future” dan teasernya sendiri sudah diperkenalkan ke publik melalui media sosial.

Menurut berita dari sumber yang terpercaya, Vivo V11 Pro sudah mengantongi lisensi TKDN ( Tingkat Komponen Dalam Negeri ) oleh Kementerian Perindustrian. Tentunya dengan adanya sertifikasi TKDN memberikan nilai tambah tersendiri bagi Vivo.

Dalam sertifikat yang bernomor TKDN No. 511/ILMATE/TKDN/7/2018 tersebut, Vivo berhasil meraih standart TKDN mencapai 30,98%, lebih besar 0,98% dari angka yang sudah menjadi standart.

Tidak hanya lolos TKDN saja, Vivo juga memperkenalkan sistem Screen Touch ID dimana fitur ini mirip dengan yang ada di OPPO F9, yakni pemindai sidik jari yang terletak di bawah layar smartphone. Vivo juga memperkenalkan Ultra All Screen, dimana layar yang ada pada Vivo V11 Pro lebih besar dan sudah terintegrasi dengan autentikasi biometrik. Keren bukan ?

Pada teaser yang sudah mereka luncurkan tersebut, calon konsumen dapat melihat panel Screen Touch ID yang ada pada smartphone ini. Dengan begitu, calon pengguna dapat mendapatkan informasi mengenai pemindaian sidik jari yang ada pada Vivo V11 Pro.

Sayangnya pihak Vivo masih belum membocorkan harga jual dari Vivo V11 Pro, jadi bagi kalian para pecinta Vivo harus sedikit bersabar hingga ada pengumuman resmi terkait harga untuk Vivo V11 Pro.

Tampaknya Samsung juga ingin berkompetisi dalam menjual produk smartphone dengan basis Android Go. Ponsel Android Go pertama yang akan diluncurkan oleh Samsung adalah Galaxy J2 Core. Nantinya smartphone ini akan terlebih dulu dijual di India dan juga Malaysia.

Samsung juga berjanji bahwa Galaxy J2 Core juga akan dipasarkan di banyak negara selain India dan Malaysia, salah satunya adalah Indonesia. Menariknya lagi, harga yang dibanderol untuk smartphone berbasis Android Go ini juga tergolong murah.

J2 Core mengusung layar berukuran 5 inci qHD yang diperkuat dengan baterai berkapasitas 2.600 mAh. Tentunya smartphone ini sudah menggunakan OS Android Oreo Go Edition serta dilengkapi ultra data saving mode yang dapat memaksimalkan penghematan paket data pengguna.

Smartphone yang satu ini juga sudah dilengkapi dengan dukungan konektivitas LTE ( Cat 4 150 Mbps ) serta Wi-Fi 2,4 GHz. Untuk urusan fotografi, Samsung membenamkan kamera utama beresolusi 8MP dan juga kamera selfie dengan resolusi 5MP. Kedua kamera ini memiliki bukaan di aperture f/2.2.

Tidak perlu takut hasil foto jelek, pasalnya Samsung juga memberikan mode beautify yang dapat mempercantik tampilan wajah saat melakukan foto selfie. Untuk RAM yang digunakan sebesar 1GB dengan dukungan ROM sebesar 8GB. Memang tergolong kecil, namun untuk storage dapat diekspansi dengan MicroSD. Chipset yang digunakan pada J2 Core adalah Exynos 7570.

Masuk ke sektor harga, untuk J2 Core sendiri hanya dibanderol di angka 1 jutaan saja. Sebenarnya angka ini bukanlah angka resmi, pasalnya pihak Samsung belum memberitahukan harga jual dari smartphone yang satu ini, namun jika dilihat dari pendahulunya, kemungkinan besar harga yang akan dipatok tidak akan berbeda jauh dengan versi sebelumnya.

Usaha OPPO untuk terus memproduksi smartphone yang berkualitas memang patut diacungi jempol. Setelah sebelumnya hadir dengan OPPO Find X dengan kamera yang “tersembunyi”, kali ini OPPO baru saja memperkenalkan smartphone terbaru mereka yang dilabeli nama R17. Pada bagian atas smartphone, terdapat poni yang sangat kecil yang disebut sebagai waterdrop.

OPPO R17 hadir dengan layar berukuran 6.4 ini tentunya dengan rasio screen to body yang sangat mengagumkan, yakni mencapai 91,5 %. Tidak sampai disitu saja, layar yang ada pada OPPO R17 juga sudah dilindungi dengan Corning Gorilla Glass 6 yang tentunya akan memberikan perlindungan lebih untuk layar smartphone kita.

Pada bagian belakang, kita bisa melihat desain yang begitu indah. Gradasi warna yang mengkilat mampu memberikan spektrum warna yang begitu mempesona. Warna yang hadir pada OPPO R17 adalah Streamer Blue, Neon Violet dan juga Foggy. Dengan adanya lapisan kaca pada bagian bodi belakang, tentunya menambah kecantikan dari smartphone ini.

Masuk ke segmen dapur pacu, OPPO R17 menggunakan chipset Snapdragon 670 yang dipadukan dengan GPU Adreno 615. Dengan adanya dua perpaduan ini, gambar yang dihasilkan cukup tajam.

Untuk menjalankan aplikasi, OPPO R17 sudah dibekali dengan RAM sebesar 6 dan 8 GB dan ROM sebesar 1238GB yang berjalan di Android Oreo 8.1 dan Color OS 5.2.

Kalau urusan kamera, tidak perlun diragukan lagi kualitasnya. OPPO R17 datang dengan kamera utama beresolusi 21 + 8 MP yang mampu memberikan efek bokeh pada foto yang ditangkap. Selain itu untuk kamera selfie sudah menggunakan kamera beresolusi 25 MP yang dilengkapi dengan Artificial Intelligence.

Bagi kalian yang ingin meminang smartphone ini harus merogoh kocek agak dalam, pasalnya smartphone ini dijual dengan harga 6,8 untuk varian biasa ( 8GB/128GB ), sedangkan untuk warna fog light, kalian harus merogoh kocek hingga 7,6 juta rupiah.

Pada tahun 2016 kemarin, Google meluncurkan produk smartphone pertama mereka dengan menggandeng nama HTC. Produk yang mereka luncurkan pada saat itu bernama Google Pixel. Meski sudah 2 tahun lamanya, ponsel yang satu ini masih digemari oleh pecinta gadget tanah air. Lalu apakah Google Pixel masih layak untuk dibeli di tahun 2018 ini ?

Jika dilihat dari segi layarnya yang berukuran 5″, smartphone ini memang bisa dibilang ketinggalan jaman. Namun layar kecil ini memiliki resolusi 1080 x 1920 pixel yang tentunya dapat memberikan ketajaman gambar yang luar biasa. Kekurangan pada layarnya terletak pada rasio 16:9 yang tergolong jadul. Namun jika dilihat dari material bodi yang digunakan, yakn kaca dan juga alumunium, smartphone ini masih mampu menunjukkan kelas premiumnya meski sudah berumur 2 tahun.

Untuk urusan kamera sendiri, Google Pixel masih bisa diandalkan. Memang tidak bisa disandingkan dengan kamera saat ini yang sudah menggunakan lensa dan resolusi terbaru, namun untuk dua tahun lalu, kamera yang digunakan merupakan kamera terbaik yang dapat disandingkan dengan iPhone 7 Plus. Kamera pada Google Pixel beresolusi 12.3 MP untuk kamera utama yang dilengkapi dengan Dual LED flash, EIS dan juga HDR.

Meski sudah berumur 2 tahun, namun Google masih memberikan update terbaru untuk Google Pixel, termasuk upgrade ke Android 9 Pie. Dengan begini smartphone ini masih dapat menggunakan banyak fitur terbaru yang akan hadir nantinya. Selain itu Google Pixel juga mengusung Android One dimana sistem interface yang dibawa cukup nyaman dipandang, belum lagi responsifitas yang ada juga tergolong ciamik.

Jika melihat hal-hal diatas, tampaknya Google Pixel masih sangat cocok untuk dibeli bagi kalian yang ingin merasakan smartphone mantan flagship dengan harga yang cukup terjangkau.

Jika kita melihat smartphone terbaru saat ini, misalnya saja Samsung Note 9 yang dibanderol hingga mencapai angka 18 juta rupiah, kita akan mengatakan bahwa smartphone tersebut sangat mahal. Wajar saja, pasalnya tidak semua orang memiliki kemampuan untuk membeli smartphone premium semacam itu.

Namun jika kalian berfikir bahwa smartphone tersebut adalah smartphone termahal saat ini, kalian salah besar, pasalnya ada beberapa jenis smartphone yang dibanderol dengan harga mencapai miliaran rupiah, tidak percaya ?

Smartphone pertama bernama Goldvish Le Million. Brand yang satu ini merupakan brand smartphone mewah asal Swiss. Sangking mahalnya, smartphone ini bahkan masuk kedalam Guiness World Record di tahun 2006 silam sebagai smartphone termahal di dunia. Ponsel yang satu ini dilapisi dengan emas putih 18 karat pada seluruh bagian bodinya, selain itu kalian juga bisa menemukan berlian dengan kualitas 120 karat ! Di dunia sendiri smartphone ini hanya tersedia sebanyak 3 unit dan dibanderol dengan harga 1.450.000 USD atau sekitar 22 miliar rupiah.

Smartphone kedua adalah Diamond Crypto Smartphone. Untuk ponsel yang satu ini dibuat oleh Peter Aloisson yang merupakan pembuat aksesoris mewah terkenal di dunia. Pada ponsel ini, kalian bisa menemukan 50 butir berlian yang tertanam pada bagian bodinya. 10 diantaranya adalah berlian biru yang super langka. Untuk bisa membawa pulang ponsel mewah ini, kalian perlu mengeluarkan uang mencapai 1.300.000 USD atau sekitar 19 miliar rupiah.

Bagaimana ? Tertarik untuk membawa pulang ponsel khusus sultan tadi ? Bayangkan deh bisa dapat berapa unit Samsung Galaxy Note 9 dengan uang sebanyak itu.

 

Nama smartphone OPPO saat ini memang sedang naik daun. Produsen smartphone asal China yang satu ini selalu menonjolkan sisi kameranya yang ciamik dan keren. Seiring perkembangan jaman, OPPO juga memberikan banyak inovasi pada smartphone keluaran terbaru mereka, mulai dari entry level hingga kelas flagship. Bagi kalian yang ingin meminang smartphone OPPO, kami sudah merekomendasikan beberapa tipe smartphone OPPO yang paling kece. Check this out !

Pertama adalah OPPO A3s. Smartphone yang satu ini rilis pada bulan Juli 2018 kemarin. Desain yang kekinian serta jeroan yang cukup mumpuni menjadikan smartphone ini sangat ciamik untuk kelas entry level. Dengan prosesor Octa-core 1.8 GHz Cortex-A53 yang dibalut dengan RAM 3GB dan ROM 32GB, smartphone ini dapat melibas aplikasi sosial media tanpa perlu takut lag atau lemot. Untuk harganya sendiri berkisar di angka Rp 2.699.000.

Di urutan kedua ada OPPO F7 Youth. Smartphone ini meluncur kepasaran pada bulan Mei 2018 kemarin. Dengan desain layar yang luas dan kekinian membuat smartphone ini sangat cantik pada bagian depan dan elegan pada bagian belakang. Untuk prosesornya sendiri juga cukup mumpuni untuk menemani aktivitas harian kalian. Dengan dukungan RAM 4GB dan ROM 64GB tampaknya menjalankan banyak aplikasi bukanlah hal yang sulit untuk smartphone ini. Untuk harganya sendiri dibanderol sekitar Rp 4.999.000.

Di urutan ketiga ada OPPO Find X. Smartphone yang satu ini adalah ponsel pintar yang baru saja dirilis oleh OPPO. Jeroannya sendiri menggunakan jeroan terbaik dikelasnya. Belum lagi dengan inovasi kamera terbaru yang apik menjadi daya tarik dari smartphone ini. RAM nya sendiri sebesar 8GB yang diperkuat dengan ROM 256 GB. Untuk harganya sendiri dibanderol di angka Rp 12.999.000.

Samsung merupakan produsen smartphone yang sangat populer di dunia. Hampir semua produk yang mereka keluarkan pasti laku dipasaran. Meski dibanderol dengan harga yang cukup tinggi, konsumen seakan tidak terganggu akan hal itu, padahal ada banyak brand kompetitor lainnya yang menawarkan harga yang lebih murah namun dengan spesifikasi yang memadai. Nah bagi kalian yang sedang mencari smartphone Samsung dengan RAM jumbo, kami sudah rangkumkan beberapa smartphone Samsung dengan RAM 6GB yang dapat menjadi pilihan untuk menemani aktivitas harian kalian.

Paling pertama adalah Samsung Galaxy Note 9. Ponsel yang satu ini merupakan produk terbaru dari Samsung yang memiliki segudang fitur yang mumpuni. Selain memiliki RAM yang lega, spesifikasi lainnya juga merupakan spesifikasi terbaik dikelasnya. Bagi kalian yang memiliki banyak uang, kalian bisa memilih smartphone yang satu ini, namun bagi kalian yang memiliki budget terbatas, kami masih punya rekomendasi lainnya.

Untuk smartphone kedua adalah Samsung Galaxy S9 dan S9+. Kedua smartphone ini juga menjadi flagship dari Samsung yang bersanding dengan Note 9. Kedua smartphone ini memiliki RAM yang lega serta kualitas kamera yang luar biasa, bahkan bisa dibilang terbaik untuk saat ini. Namun harganya yang cukup tinggi membuatnya tidak dapat dibeli oleh semua kalangan. Tapi tidak perlu khawatir, kami masih memiliki rekomendasi lainnya yang lebih ramah di kantong.

Ketiga adalah Samsung Galaxy S8 dan Note 8. Meski sudah tertinggal satu generasi, namun kemampuan yang dibawa dari kedua smartphone ini sangat ciamik. Haganya yang lebih bersahabat menjadi daya tarik utama bagi mereka yang memang ingin memiliki smartphone flagship dari Samsung.

Jika S8 dan Note 8 masih terlalu mahal, kalian bisa melirik Samsung Galaxy A series. Untuk seri yang satu ini merupakan versi murah dari smartphone flagship yang Samsung keluarkan. Meski menjadi versi murah, bukan berarti spesifikasi yang dibawa itu murahan loh ! Untuk smartphone seri A biasanya sudah dilengkapi dengan fitur-fitur menarik seperti Always on Display, Fast Charging serta sertifikasi IP68 yang membuatnya menjadi tahan air.

Sosial media saat ini sudah menjadi hal yang sangat penting dan krusial dimana segala usia mulai dari muda hingga tua semuanya bisa menggunakannya. Di era serba digital seperti sekarang ini, bahkan jarak yang jauh pun sudah tidak menjadi hambatan lagi bagi seseorang untuk melakukan kontak. Sudah ada puluhan platform sosial media yang bisa digunakan seperti Facebook, Twitter dan lain sebagainya.

Keberadaan sosial media memang sangat membantu, bukan hanya sebagai alat untuk berkomunikasi dengan orang yang jauh dengan kita, namun juga dapat digunakan untuk melebarkan sayap bisnis yang kita jalani. Nah bagi kalian anak kelahiran 90an, tentunya sudah tidak asik lagi dengan sosial media yang dulu sempat booming berikut ini.

1. Friendster

Sosial media yang satu ini disebut-sebut sebagai sosial media paling legendaris. Semua anak di tahun 90-an pasti sudah tahu akan keseruan sosial media ini. Kita bisa berbagi testimoni dengan pengguna Friendster lainnya, bahkan kita bisa melihat profile orang yang sudah mengunjungi Friendster kita. Seru bukan ? Yang menariknya lagi, pada Friendster kita bisa mengatur template profile kita sesuka hati, mulai dari background hingga widget yang digunakan.

2. Mxit

Jika ditanya siapa yang menjadi nenek moyang dari Whatsapp, mungkin jawabannya adalah Mxit. Cara kerja dari Mxit mirip dengan Whatsapp dan juga Line, yakni platfrom untuk chatting secara live time. Meski masih menggunakan OS Java, namun fitur yang dihadirkan sudah sangat lengkap loh, seperti multi chat, grup chat dan lain sebagainya. Sayangnya kepopuleran Mxit tidak bertahan lama dan akhirnya tenggelam karena kehadiran sosial media lainnya.

3. mIRC

Wah kalau yang satu ini sudah tidak perlu ditanya lagi deh, sudah legend banget ! Meski tampilannya sangat sederhana dan kita tidak bisa melihat foto yang orang lain, namun keseruan dalam menjelajah dan mencari kenalan baru di mIRC sangatlah seru ! Banyak kekasih yang dipertemukan melalui aplikasi chatting yang satu ini. Oleh karena itu mIRC menjadi aplikasi sosial media yang sangat memorable untuk anak 90an.

Dari ketiga sosial media ini, aplikasi mana yang paling sering kalian gunakan dulu ? Kalau mimin sih sudah pasti mIRC !

Pihak HMD Global secara resmi telah memperkenalkan smartphone terbaru sekaligus termurahnya yakni Nokia 1. Smartphone yang satu ini datang dengan Android 8.1 Oreo Go Edition. Harga jualnya juga cukup terjangkau dan ditargetkan untuk pasar menengah kebawah. Perlu menjadi catatan, smartphone ini tidak membawa banyak fitur yang menarik, satu-satunya fitur yang menonjol hanyalah Android Go yang dibawa.

Nokia 1 merupakan smartphone yang sangat minimalis. Meskipun begitu, HMD Global menjual produk ini dengan penuh percaya diri. Berkat dukungan Android Go, kemungkinan besar smartphone ini juga akan mendapatkan pembaharuan Android 9 Pie.

Namun perlu menjadi catatan, hardware yang dibawa oleh smartphone ini sangat rendah. Nokia 1 hanya hadir dengan chipset MediaTek MT6737M Quad-core 1,1 GHz yang didukung dengan RAM sebesar 1 GB dan storage sebesar 8GB. Meski kecil, Nokia 1 masih bisa diekspansi dengan MicroSD hingga 128GB.

Untuk sektor kameranya sendiri juga tidak bisa dibanggakan. HMD Global hanya membenamkan kamera utama dengan resolusi 5MP dan kamera selfie sebesar 2MP. Jangan berharap banyak dari kamera ini karena resolusinya yang cukup kecil. Namun untuk aktivitas sehari-hari, smartphone ini masih layak untuk digunakan.

Bagi kalian yang senang bermain game dan menjalankan aplikasi yang berat, sangat tidak disarankan untuk membeli smartphone ini. Pasalnya smartphone ini akan kewalahan dalam menjalankan aplikasi yang ingin kalian mainkan. Misalnya saja game Mobile Legends, untuk settingan low saja smartphone ini masih kewalahan untuk menjalankannya, dimana terjadi penurunan FPS yang cukup signifikan.

Untuk harganya sendiri, HMD Global mematoknya di angka Rp 999.000. Ada dua pilihan warna yang dapat dipilih, yakni warm red dan juga dark blue. Smartphone ini sudah tersedia di toko sejak tanggal 15 Agustus lalu.

 

Kehadiran Samsung Galaxy Note 9 memang menjadi kesegaran bagi para pecinta gadget, khususnya pecinta gadget premium. Ponsel terbaru Samsung ini hadir dengan beragam fitur unggulan yang sayang untuk dilewatkan. Sebenarnya Samsung Galaxy Note 8 sudah sangat powerfull untuk menemani aktivitas harian ataupun untuk kebutuhan infotainment, namun bagi kalian pecinta performa, tidak ada salahnya mengintip kelebihan dari Galaxy Note 8.

Kelebihan utama dari Note 9 terletak pada kehadiran Stylus S Pen terbaru. Berbeda dengan pendahulunya, untuk S Pen terbaru, Samsung membenamkan konektifitas Bluetooth sehingga S Pen dapat beralih fungsi menjadi remote. Dengan adanya S Pen ini, kegiatan presentasi, memutr lagu, mengambil foto menggunakan Note 9 menjadi lebih mudah.

Kelebihan selanjutnya terletak pada posisi fingerprint yang sangat ergonomis. Berbeda dengan posisi fingerprint di Note 8 yang cenderung menyulitkan untuk dijangkau, untuk Note 9, letak dari fingerprint sangat pas untuk dijangkau. Selain itu sensor yang ada terletak dibawah kamera sehingga kita tidak akan menyentuh lensa kamera ketika membuka lock smartphone.

Tentunya kelebihan tersebut juga dapat kita temukan di chipset yang digunakan. Untuk Samsung Galaxy Note 9 versi luar, chipset yang digunakan adalah Snapdragon 845 yang merupakan prosesor terbaru sedangkan untuk pasar Indonesia sendiri sudah dibenamkan Exynos 9810 yang memiliki fitur AI dan juga kecepatan dalam memproses suatu aplikasi.

Samsung Galaxy Note 9 juga hadir dengan dual kamera dengan sistem dual apperture seperti yang ada pada Samsung Galaxy S9 dan S9+. Dengan adanya fitur ini, pengambilan gambar ketika low light juga dapat dilakukan. Hasil foto yang ditangkap juga akan lebih tajam dan minim noise.

Bagi sebagian orang, baterai merupakan faktor yang sangat menentukan apakah suatu smartphone layak dibeli atau tidak. Seperti yang kita ketahui, untuk Note 8 memang baterai yang digunakan tergolong kecil. Oleh karena itu Samsung melakukan beberapa terobosan dimana pada Note 9, baterai yang digunakan memiliki kapasitas 4.000 mAh. Baterai yang besar tersebut tidak mempengaruhi dimensi bodi sehingga Note 9 masih cukup tipis dan elegan.

Secara mengejutkan Huawei berhasil menyalip posisi Apple yang menjadi produsen terbesar kedua di dunia. Huawei telah mengirimkan 54,2 juta unit ponsel pada kuartal kedua di tahun 2018 ini.

Jumlah ini tentunya sangat tinggi, pasalnya jika dibandingkan dengan tahun lalu, peningkatan yang terjadi melonjak sebanyak 41%. Angka ini tentu menjadi gebrakan besar yang dilakukan oleh Huawei. Untuk pertama kalinya, Huawei berhasil melampaui jumlah distribusi unit ponsel yang dilakukan oleh Apple.

Menurut lembaga riset IDC, Huawei berhasil menguasai 16% pasar ponsel di dunia, sedangkan Apple hanya berhasil meraih 12%. Setidaknya ada 41 juta unit ponsel yang sudah didistribusikan oleh Apple.

Sayangnya angka yang fantastis tersebut masih belum bisa menggeser posisi Samsung. Produsen asal Korea tersebut berhasil mendistribusikan 72 juta unit ponsel pada kuartal kedua tahun ini.

Selain Huawei, Xiaomi dan juga OPPO juga bergerak dengan cukup signifikan pada kuartal kedua. Mereka berhasil menduduki peringkat keempat dan kelima. 32 juta unit smartphone sudah dikirimkan oleh pihak Xiaomi, sedangkan OPPO berhasil mencatatkan 28 juta unit.

Peningkatan angka tersebut disebabkan oleh pasar di China sendiri serta gencarnya ekspansi yang dilakukan produsen smartphone diluar negeri. Pencapaian yang diraih Huawei sudah cukup luar biasa, ini dikarenakan Amerika masih melarang masuknya produk Huawei ke negaranya.

Hingga saat ini, produk unggulan dari Huawei adalah Huawei P20 Pro. Smartphone ini merupakan smartphone yang bertengger di kelas premium, bersaing dengan iPhone X dan Samsung Galaxy S9+ dan Note 9.

Apakah kalian sudah tahu fitur terbaru dari aplikasi Whatsapp ? Sekarang kalian sudah bisa melakukan Video Call Group, fitur ini merupakan fitur terbaru yang belum lama ini dirilis oleh Whatsapp.

Pada bulan Mei 2018 kemarin, sebenarnya fitur ini sudah pernah diperkenalkan melalui konferensi F8. Kala itu banyak spekulasi yang mempertanyakan kapan fitur baru ini dirilis.

Tentunya pihak Whatsapp tidak bisa terburu-buru dalam meluncurkan suatu fitur. Pasalnya Whatsapp memang menjadi platform chatting yang memberikan privacy dimana semua data dan percakapan yang terjadi sudah terenkripsi, oleh akrena itu pihak Whatsapp perlu memastikan bahwa tidak ada celah yang memungkinkan percakapan disadap.

Lalu bagaimana caranya untuk menggunakan fitur ini ? Sebenarnya mudah, kalian hanya perlu melakukan video call seperti biasa, saat sudah terhubung, kalian bisa membuka percakapan yang kalian lakukan dengan orang lain, lalu kalian tinggal memilih menu video call yang ada di bagian kanan atas.

Setelah itu, kalian bisa menambahkan teman lainnya yang ingin kalian ajak video call bersama, caranya tinggal memilih ikon untuk menambah anggota yang terletak di pojok kanan atas. Pilih nama yang ingin kalian undang dan voilaaaa, kalian sudah melakukan video call group.

Tidak perlu merasa khawatir, pasalnya semua percakapan yang dilakukan sudah terenkripsi dengan baik. Sebagai tambahan informasi, jumlah orang yang bisa diajak untuk video call bersama adalah 4 orang.

Samsung Electronic Indonesia baru saja membuka sesi pre order untuk ponsel flagship terbaru mereka, Samsung Galaxy Note 9. Smartphone terbaru ini dikatakan sebagai smartphone paling canggih yang ada saat ini. Banyak fitur yang dihadirkan pada Galaxy Note 9 ini.

Di Indonesia sendiri, pecinta Note Series dari Samsung memang banyak. Untuk varian Galaxy Note 9 128 GB, Samsung membanderol harganya sebesar Rp 13.499.000, sedangkan untuk variant 512GB, harga yang dibanderol adalah Rp 17.999.000. Lalu bagaimana bisa Galaxy Note 9 menjadi smartphone flagship termurah saat ini ?

Sebenarnya jika dibahas dari segi harga, memang kedua varian Note 9 bisa dibilang cukup tinggi, bahkan untuk varian 512 GB nya saja melebihi harga jual iPhone X di Indonesia saat ini. Namun ada beberapa hal menarik yang membuat harga “asli” dari Note 9 menjadi lebih murah.

Untuk bisa mendapatkan benefit dari pembelian smartphone Note 9, kita perlu mengikuti program pre order yang sudah disiapkan oleh Samsung Indonesia. Pada program tersebut, untuk pembelian Galaxy Note 9 varian 129GB, kalian akan mendapatkan bonus Samsung Smart TV 32″ plus cashback sebesar Rp 750.000, sedangkan untuk varian 512GB, kalian akan mendapatkan bonus Samsung Smart TV 40″ plus cashback sebesar Rp 750.000.

Jika dihitung-hitung, untuk Samsung Smart TV 32″, harga jualnya dipasaran mencapai 3-4 juta rupiah, sedangkan 40″ berkisar di angka 5 – 6 juta rupiah. Jika kita menjumlahkan total bonus yang diberikan untuk program pre order, maka harga asli untuk Galaxy Note 9 128GB adalah 10 jutaan sedangkan untuk 512GB adalah 13 jutaan ( perhitungan harga jual terendah dari smart tv ).

Tentunya dengan total akumulasi tersebut, harga smartphone terbari dari Samsung ini termasuk murah bukan jika dibandingkan dengan kompetitor lainnya seperti Apple dan juga OPPO ? Bagaimana, apakah kalian tertarik untuk pre order flagship terbaru dari Samsung tersebut ?

Setelah sukses dengan sesi pre order untuk OPPO Find X, pihak OPPO Indonesia kembali membuka program Trade In Day Find X yang digelar di Central Park Mall, Jakarta Barat. Dengan adanya program ini, tentunya memberikan kemudahan bagi para pecinta OPPO untuk bisa memiliki smartphone anyar yang satu ini.

Untuk kalian yang ingin mengikuti program trade in ini, kalian hanya perlu datang langsung ke lokasi acara tentunya dengan membawa smartphone lama kalian yang ingin di trade in dengan OPPO Find X. Smartphone yang bisa di trade in harus memiliki kondisi yang layak, dimana tidak ada kerusakan fisik dan mesin.

Perlu kalian ingat, program trade in yang digelar OPPO tidak menerima ponsel buatan lokal. Untuk harga OPPO Find X sendiri mencapai angka 13.499.000 rupiah.

Smartphone yang dapat digunakan untuk mengikuti program trade ini adalah smartphone besutan Apple dan Samsung. Untuk brand smartphone lainnya masih belum bisa mengikuti program ini.

Kita ambil contoh saja iPhone X besutan Apple, untuk varian 256GB, pihak OPPO menaksir harga tertinggi di angka 10.100.000 rupiah, sedangkan untuk Samsung Galaxy S9+ ditaksir di angka 7.500.000 rupiah. Sayangnya harga tersebut masih harga perkiraan, dimana bisa terjadi penurunan harga sesuai dengan kondisi smartphone yang ingin di trade in.

OPPO juga bekerjasama dengan Laku6 untuk memperkirakan harga smartphone yang akan di trade in dengan OPPO Find X. Tertarik untuk mengikuti program ini ?

Samsung secara mengejutkan kembali mengeluarkan varian Galaxy A Series terbaru mereka ke pasar Indonesia, Samsung Galaxy A8 Star yang dibanderol dengan harga 7,9 juta, lalu apa yang menjadi daya tarik utama dari smartphone terbaru ini ? Apakah worth untuk dibeli ? Mari kita bahas lebih dalam lagi.

Sebelumnya pihak Samsung sudah memperkenalkan Samsung Galaxy A6 dan A6+ di awal bulan Mei lalu. Kehadiran Samsung Galaxy A6 disambut dengan hangat oleh para pecinta gadget dengan dana terbatas. Untuk A8 Star terbaru ini, sebenarnya harga yang dipatok cukup tinggi, hampir mencapai angka 8 juta rupiah. Banyak gadgeters yang penasaran seperti apa performa dari A8 Star ini.

Untuk layarnya sendiri, A8 Star memiliki rasio 18,5:9, dengan screen to body mencapai 80,6%. Dengan Screen to body yang cukup kecil, layar yang ada di A8 Star terlihat sangat luas. Selain itu dengan penerapan panel Super AMOLED FullHD+ memberikan ketajaman warna dan kerapatan pixel yang mumpuni dan dapat memanjakan mata para pengguna.

Dual kamera yang ada di A8 Star beresolusi 16 MP + 24 MP. Kedua kamera yang ada sama-sama memiliki aperture f/1.7. Tidak hanya dapat menghasilkan foto yang apik pada kondisi cukup cahaya, untuk performa low light dari kamera A8 Star juga sangat memuaskan. Sedangkan untuk kalian para pecinta selfie, kamera selfie yang dibawa A8 Star beresolusi 24 MP. Samsung secara sengaja membenamkan kamera beresolusi besar pada kamera selfie untuk memuaskan hasrat para pecinta selfie. Selain itu ada fitur AR Sticker serta Beauty Camera.

Masuk ke sektor jeroan, A8 Star menggunakan chipset Snapdragon 660 Octa-core 1,8 GHz yang dipadukan dengan GPU Adreno 512. Ram yang terpasang di smartphone ini sebesar 4GB dengan kapasitas memori mencapai 64GB yang dapat diekspansi dengan MicroSD hingga 512GB. Baterai yang ada pada A8 Star memiliki kapasitas sebesar 3.700 mAh. Dengan baterai yang besar tentu smartphone ini dapat digunakan seharian penuh tanpa perlu melakukan charge.

Seperti halnya Galaxy A Series, Always on Display serta Face Unlock juga dapat ditemukan di A8 Star. Dengan harga 7,9 juta, tampaknya spesifikasi yang dibawa cukup mumpuni, jadi apakah kalian tertarik untuk membeli Galaxy A Series terbaru ini ?

Samsung baru saja meresmikan produk tablet terbaru mereka yang dilabeli dengan nama Galaxy Tab S4. Pada tablet terbaru ini, Samsung menghadirkan Stylus S Pen serta aksesoris berupa cover keyboard. Galaxy Tab S4 merupakan generasi terbaru dari Galaxy Tab S3 yang rilis di tahun 2017 silam.

Hanya berselang satu hari saja dari perkenalannya secara internasional, Samsung Indonesia akhirnya memperkenalkan produk ini melalui acara Media Experience yang digelar di Jakarta pada hari Kamis 2/8/2018 kemarin. Pihak Samsung Indonesia mengkonfirmasikan bahwa tablet terbaru mereka akan dijual pada akhir bulan Agustus mendatang.

Jo Semidang selaku IT dan Mobile Marketing Director Samsung Electronics Indonesia menjelaskan bahwa Galaxy Tab S4 merupakan tablet tanpa kompromi, dimana pada tablet ini membawa semua spesifikasi terbaik dikelasnya serta fitur yang mumpuni yang dapat mendukung setiap aktivitas para pengguna smartphone. Dengan kehadiran Stylus S Pen tentunya memberikan kemudahan dalam melakukan berbagai kegiatan kantoran seperti presentasi, mencatat, menggambar dan lain sebagainya.

Selain dapat digunakan untuk bekerja, Galaxy Tab S4 juga bisa digunakan untuk kebutuhan infotainment seperti menonton, bermain game dan membaca. Tablet terbaru ini memiliki ukuran 10,5 inci, sedikit lebih besar ketimbang Galaxy Tab S3 yang memiliki ukuran 9,7 inci.

 

 

Galaxy Tab S4 menggunakan layar dengan panel AMOLED yang dapat memberikan ketajaman gambar yang mumpuni. Selain itu baterai yang dibawa juga berkapasitas besar, yakni 7.300 mAh. Dengan baterai dengan kapasitas besar tersebut, pihak Samsung mengklaim tabletnya dapat bertahan hingga 15 jam.

Untuk masalah jeroan, Samsung menyematkan chipset Snapdragon 845 yang didukung dengan RAM sebesar 4GB dan ROM 64GB. Ragu dengan kualitas audio yang ada di tablet terbaru Samsung ini ? Tidak perlu takut, dengan adanya Dolby Atmos, tentunya suara yang dihasilkan tidak akan mengecewakan para pengguna.

Sayangnya harga yang dibanderol untuk Galaxy Tab S4 cukup tinggi, yakni Rp 11 juta rupiah, tertarik untuk meminang tablet canggih keluaran Samsung ini sobat ?

Penjualan Oppo Find X di Indonesia tergolong laris. Pada sesi pre-order yang diadakan oleh Oppo Official Indonesia dan beberapa market place, Oppo Find X selalu laku terjual. Melihat respon positif dari pecinta gadget tanah air, Oppo akhirnya mengadakan acara trade in yang akan digelar di mall terbesar di Jakarta, Central Park Mall.

Acara ini akan digelar pada tanggal 8 Agustus hingga 12 Agustus 2018. Pada acara ini, akan ada penawaran-penawaran menarik dari Oppo. Program trade in yang digelar ini sekaligus bertepatan dengan hari peluncuran smartphone Oppo Find X secara offline. Nantinya acara ini akan digelar di Atrium Laguna, Central Park Mall, Jakarta Barat.

Alinna Wenxin selaku Marketing Director Oppo menjelaskan bahwa pre-order Oppo Find X memang sudah resmi ditutup. Program saat ini yang akan dijalankan adalah program trade in, tentu dengan penawaran menarik yang tidak kalah dengan saat pre order.

“Nanti akan ada penawaran spesial dari kami untuk program trade in. Apa itu ? Akan kami umumkan menjelang hari H acara digelar,” ungkap Wenxin.

Pada sesi pre order kemarin, Oppo memberikan beberapa kelebihan untuk konsumen seperti Bluetooth headset O-Free, VOOC Car Adapter serta dua tahun garansi dan juga asuransi layar. Pada saat pre order kemarin, harga yang dibanderol oleh Oppo adalah Rp 12.999.000. Bagi kalian yang ingin meminang smartphone yang satu ini, segera hadiri program trade in yang akan digelar tanggal 8-12 Agustus nanti di Mall Central Park Jakarta Barat.

Salah satu OS yang paling terkenal di dunia dan sering ditemui di ranah mobile adalah Android. Operating System yang berlogo robot hijau yang satu ini memang menjadi OS yang sangat digemari, terlebih lagi untuk mereka yang suka “mengoprek” smartphone.

Selain itu, pengguna lebih suka OS Android karena OS ini bersifat open source sehingga pengguna bisa bebas mengotak atik smartphone yang mereka miliki. Hanya saja untuk OS Android yang sudah jadul, tidak sedikit pengguna yang mengalami lag bahkan crash saat menjalani aplikasi. Bagi kalian yang mengalami kendala dalam hal ini, kalian bisa mengatasinya dengan cara root. Dengan cara ini, kalian bisa meningkatkan performa smartphone kalian mencapai titik maksimal.

Dengan melakukan root pada smartphone Android, kalian bisa memasang custom ROM yang berfungsi untuk meningkatkan kinerja smartphone. Ada banyak situs yang menyediakan custom ROM yang dapat kalian temukan di internet, kalian hanya perlu mencocokkannya saja dengan selera kalian. Apabila kalian ingin custom ROM yang selalu mendapatkan update secara rutin, kalian bisa menggunakan CyanogenMod. Sayangnya mod jenis ini sudah dihentikan dan berganti nama menjadi Lineage OS.

Dengan melakukan rooting pada smartphone, kalian bisa mengakses menu yang hanya bisa diakses oleh pihak developer. Dengan begini kalian bisa mengkonfigurasi beberapa pengaturan untuk meningkatkan performa smartphone kalian. Selain itu bagi kalian yang memiliki smartphone dengan RAM yang terbatas, kalian juga bisa menggunakan RAM virtual yang disediakan oleh pengembang.

Sayangnya banyak yang takut kehilangan garansi ataupun gagal rooting. Untuk urusan garansi, berhubung smartphone kalian adalah smartphone lawas, tentunya garansi yang ada sudah hangus dan tidak berlaku, sedangkan untuk gagal rooting, jika kalian memang tidak paham bagaimana cara untuk root, kalian bisa datang ke counter handphone yang memang menyediakan jasa rooting, harganya cukup bersahabat. Tetapi jika kalian ingin mencobanya sendiri, ada banyak tutorial rooting smartphone yang terbukti ampuh. Jadi apakah kalian berminat untuk melakukan root pada smartphone ?

iPhone X merupakan produk yang diluncurkan Apple di tahun 2017 silam. Meski sudah satu tahun meluncur, produk ini masih eksis hingga saat ini. Bahkan tidak sedikit orang yang menaruh minat kepada produk flagship Apple tersebut.

Oppo sendiri tidak ingin kalah dengan Apple dengan meluncurkan smartphone premium mereka yang diberi nama Oppo Find X. Menurut banyak pakar smartphone, Oppo Find X dapat menjadi rival yang kuat untuk iPhone X.

Spesifikasi yang dibawa oleh Oppo Find X memang sudah yang terbaik di kelasnya. Belum lagi fitur-fitur terbaru yang hanya bisa ditemukan di smartphone ini saja. Jadi mana yang lebih oke diantara Oppo Find X dan iPhone X ?

Jika dilihat dari sisi layar, memang Oppo Find X terlihat lebih premium. Ini dikarenakan Oppo Find X tidak menghadirkan Notch seperti yang ada pada layar iPhone X. Tapi bukan berarti kualitas layar iPhone X itu buruk, justru bisa dibilang saturasi warna yang ada pada iPhone X merupakan yang terbaik saat ini. Ini dikarenakan Apple menggabungkan layar Super AMOLED dengan Retina Display, bisa kebayang dong bagaimana warna yang dihasilkan ?

 

 

Untuk urusan kamera, Oppo Find X selangkah didepan jika dibandingkan dengan iPhone X. Ini karena mekanisme “naik turun” yang ada pada Oppo Find X menjadi mekanisme terbaru yang belum ada pada smartphone lainnya. Untuk resolusi kamera yang ada pada Oppo Find X adalah 16MP + 20 MP yang mampu memberikan hasil foto yang sangat tajam dan jernih. Meski iPhone yang menggunakan kamera dengan resolusi 12 MP + 12MP, hasil foto yang dihasilkan juga sama baiknya dengan Oppo Find X.

Pembahasan selanjutnya terletak pada kamera selfie. Jika diatas kertas, tentu Oppo Find X memiliki keunggulan karena menggunakan kamera beresolusi 25 MP sedangkan iPhone X hanya 7 MP, tetapi untuk hasilnya sama baiknya. ini dikarenakan iPhone X menggunakan truedepth kamera sehingga keakuratan dan presisi warna saat mengambil foto tetap terjaga.

Sebenarnya jika dibandingkan, kedua smartphone ini sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangan. Semua tergantung selera dari pengguna smartphone. Bagi kalian yang ingin ke ekslusifitasan, kalian bisa memilih iPhone X, buat kalian yang memilih smartphone yang lebih casual namun memiliki performa bak monster, kalian bisa memilih Oppo Find X.

Smartphone dengan RAM 4GB tapi harganya 1,5 juta ? Memangnya ada ? Jika dilihat dari RAM yang besar tersebut, tampaknya untuk harga 1,5 jutaan hampir mustahil untuk ditemukan. Pasalnya smartphone yang dibekali RAM besar biasanya akan dibanderol dengan harga yang cukup tinggi. Sebenarnya ada loh smartphone dengan harga 1,5 jutaan tetapi membawa RAM sebesar 4GB. Ya memang bukan smartphone baru, tetapi spesifikasi yang dibawa masih mumpuni kok, tidak percaya ?

 

 

Smartphone pertama ada Blackberry Aurora. Smartphone Blackberry yang satu ini membawa spesifikasi yang masih layak di tahun 2018 ini. Selain memiliki RAM 4GB, kamera yang ada pada smartphone ini juga tergolong baik. Untuk ukuran layarnya sendiri sudah cukup lega, yakni 5,5 inci sehingga kegiatan main game ataupun menonton video dapat dilakukan dengan nyaman di Blackberry Aurora. Kalau urusan keamanan, kami rasa Blackberry sudah menjadi rajanya sejak dulu.

Dengan adanya Blackberry Protect, tentunya kerahasiaan data-data yang ada dalam smartphone dapat terjaga dengan baik. Untuk Operating Systemnya memang hanya bisa di upgrade hingga Android Nougat, tetapi OS tersebut sudah cukup baik untuk melahap berbagai aplikasi yang ada, mulai dari game hingga sosial media yang ringan.

Smartphone ini dibekali dengan baterai berkapasitas 3.000 mAh, tidak terlalu besar tetapi juga tidak terlalu kecil, jika hanya untuk penggunaan ringan sosial media, baterai berkapasitas 3.000 mAh ini sudah cukup kuat untuk melewati hari. Harganya sendiri hanya dibanderol di angka 1,5 jutaan di berbagai marketplace ternama yang ada di Indonesia.

 

 

Untuk smartphone kedua adalah Asus Zenfone 2 ZE551ML. Smartphone Asus yang satu ini memang sudah tergolong lama, tetapi jangan salah, spesifikasi yang dibawa bisa dibilang monster. Dengan RAM 4GB serta baterai 3.000 mAh, smartphone ini dapat melibas aplikasi sosial media ataupun game berat.

Selain itu smartphone ini juga dibekali kamera yang cukup baik, dengan kamera beresolusi 13 MP, kegiatan fotopun tetap terasa menyenangkan, ditambah dengan layar berukuran 5,5 inci, bermain game, menonton video ataupun bermain sosial media juga akan terasa lega. Sayangnya Operating System yang ada di smartphone ini hanya bisa diupgrade hingga Lollipop saja.