Kebutuhan Yang Penting Dan Diperlukan Selama Masa Social Distancing

Wabah COVID-19 atau Virus Corona membuat pemerintahan Indonesia harus menetapkan mekanisme yang disebut dengan Social Distancing sampai dengan waktu yang masih belum ditentukan.

Penetapan untuk mengurangi dan membatasi dalam berhubungan kontak fisik atau kontak langsung wajib dilakukan dan masyarakat dihimbau untuk melakukan aktivitas dari rumah atau Work From Home.

Dengan penerapan yang sudah ditetapkan oleh masyarakat, bisa membeli kebutuhan yang diperlukan selama Work From Home. Perlu diketahui dan ditekankan bahwa menimbun barang-barang keperluan tidak diharuskan tetapi cukup membeli persedian selama yang dibutuhkan.

Berikut beberapa kebutuhan yang diperlukan selama menjalankan kegiatan Work From Home, diantaranya:

Menyiapkan Bahan Makanan Secukupnya

Salah satu cara untuk menjalankan masa social distancing adalah memyediakan dan menyimpan bahan makanan yang seperlunya saja. Bahan-bahan makanan ini seperti sembako dan lauk pauk serta daging.

Namun untuk menghindari ramainya pasar, kamu bisa berbelanja secara online. Kamu hanya perlu menunggu pesanan kami tiba dirumah. Kamu bisa membli bahan makan seperti beras, telur dan minyak serta mie instan.

Sayur-Sayuran

Untuk mendapatkan serat dan nutrisi yang cukup selama menjalankan social distancing, kamu bisa membeli sayur secukupnya. Sama halnya seperti menyiapkan bahan makan, kami bisa melakukan dengan membelinya secara online tanpa perlu kepasar.

Sayur-sayuran yang wajib kita konsumsi adalah bayam, sawi, brokoli dan kangkung selama menjalankan kegiatan social distancing.

Buah dan Susu

Selain itu, agar kami bisa lebih produktif kamu bisa membeli buah dan susu. Kamu bisa memilihnya sesuai dengan kebutuhan kamu seperti alpukat, apel, melon, dll. Selain dipercaya kaya akan nutrisi, mengkonsumsi buah bisa membuat daya tahan tubuh kita meningkat.

Itulah beberapa kebutuhan yang diperlukan semasa menjalankan program social distancing. Perlu ditekankan sekali lagi, jangan terlalu egois dengan menimbum kebutuhan yang dianggap terlalu mubajir dan malah berujung  menjadi sesuatu yang merugikan serta harus dibuang jika tidak bisa digunakan.

Dengan demikian pilihlah kebutuhan yang dianggap penting dan sisihkan kepada orang lain yang lebih membutuhkannya daripada kita.