Buah rambutan bisa dibilang unik dibandingkan buah tropis lainnya. Buah-buahan dengan kulit halus dan runcing juga menjadi makanan populer, terutama saat musim panen. Tapi, selain rasa dari rambutan manis, ternyata rambutan juga bermanfaat bagi tubuh. Simak ulasannya di artikel selanjutnya.
Manfaat Buah Rambutan Yang Harus Anda Ketahui
Rambutan adalah buah asli Malaysia dan sekarang banyak dipanen di beberapa negara di Asia Tenggara dan negara tropis Amerika Tengah. Buah dari pohon sepanjang tahun ini memiliki kulit merah tua dan daging manis berwarna putih susu menutupi biji pahit.
Buah rambutan sering dikonsumsi langsung dan sebagian orang menggunakan bagian lain untuk pengobatan. Manfaat lain dari buah rambutan antara lain:
Kaya Antioksidan
Rambutan kaya akan antioksidan yang tentunya baik bagi tubuh manusia untuk sehari – hari. Buah ini memiliki kombinasi senyawa yang baik yang memiliki sifat antioksidan. Beberapa di antaranya adalah vitamin C, vitamin E, karoten, xantofil, tanin dan fenol.
Kehadiran antioksidan ini berdampak besar bagi kesehatan tubuh. Mereka membantu melawan pembentukan radikal bebas dalam tubuh, mencegah stres oksidatif dan melindungi sel dari kerusakan.
Menyeimbangkan Gula Darah
Jika dibiarkan, gula darah tinggi dapat menyebabkan beberapa efek samping yang merugikan. Efek samping ini mungkin termasuk sering buang air kecil, penurunan berat badan yang tidak terkontrol, kerusakan saraf, dan kehilangan penglihatan.
Untuk menghindari hal ini, tambahkan buah dan sayuran kaya serat ke dalam diet Anda. Mengkonsumsi buah rambutan yang tinggi serat merupakan salah satu cara untuk memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah. Serat juga dapat menstabilkan kadar gula darah.
Memperbaiki Pencernaan Serat
Serat adalah nutrisi yang tidak tercerna saat melewati saluran pencernaan. Ini secara langsung membantu menambah jumlah besar pada tinja. Ini mencegah sembelit dan meningkatkan pencernaan.
Menjaga Kekuatan Tulang
Manfaat lain dari buah rambutan terletak pada kandungan mangannya. Mineral ini penting dalam menunjang kesehatan, termasuk pembentukan tulang. Faktanya, hampir setengah dari mangan dalam tubuh ada di tulang.