Review Samsung Galaxy A9 Pro 2016 Di Tahun 2020

Varian A series di jajaran keluarga Samsung memang selalu menarik untuk digunjing. Nah kali ini kita akan membahas tentang smartphone A Series jadul dari Samsung, yakni Samsung A9 Pro 2016.

Yah sebenarnya smartphone ini sudah terbilang tua, pasalnya smartphone ini diluncurkan di tahun 2016 silam, berarti sudah lewat 4 tahun lamanya. Namun apakah smartphone ini masih worth untuk dimiliki di tahun 2020 ini ? Mari kita temukan jawabannya disini.

Desain:

Jika membahas dari sisi desain, sebenarnya smartphone ini masih sangat kece untuk digunakan. Dengan material kaca dibagian belakang bodi serta material logam pada bagian sisi-sisi smartphone membuat smartphone terlihat begitu kece meski sudah ditelan usia.

Prosesor:

Yah tidak banyak yang bisa kita harapkan dari prosesor 4 tahun yang lalu. Meski begitu, prosesor yang ada pada Samsung Galaxy A9 Pro masih mampu menjalankan program ringan yang ada di Play Store tahun 2020 ini. Jangan berharap smartphone ini bisa menjalankan aplikasi berat dan juga game berat ya sob !

kamera:

Sama halnya dengan prosesor, kamera yang ada pada A9 Pro 2016 juga masih menggunakan single lens, dalam artian kalian tidak akan menemukan fitur bokeh ataupun mode perekaman 4k pada smartphone ini. Kemampuan menangkap foto di kondisi cukup cahaya masih terbilang baik, namun akan berbeda ceritanya ketika mengambil gambar di daerah kurang cahaya.

Harga:

Harga yang dipatok untuk smartphone ini berkisar di harga 1.5 jutaan hingga 1.9 jutaan tergantung kondisi smartphone tersebut. Namun harga yang disebutkan ini adalah harga second ya, pasalnya Samsung sudah tidak lagi memproduksi smartphone ini untuk pasaran.

Kesimpulan:

Jika anda mencari smartphone yang memiliki build quality yang mempuni layaknya flagship dan ingin mencari brand Samsung dengan harga yang murah, mungkin smartphone ini bisa menjadi pilihan. Namun jika kalian mencari smartphone yang bisa menjalankan semua aplikasi baik dari aplikasi ringan hingga berat, smartphone ini harus kalian hapus dari daftar pencarian kalian.

Untuk Proses Download Handphone Samsung Lebih Cepat Daripada Iphone dan Huawei

Satu perusahaan mobile indenpenden opensignal,memberi info tentang pengaruh suatu handphone tentang jaringan suatu mobile.

Dari hasil penelitian nya menyatakan bahwa handphone samsung lebih memiliki daya mendownload lebih cepat dari pada iphone.

Pengguna handphone samsung memiliki daya download yang lebih cepat dari pada pengguna iphone di 35% dari 40 negara dalam suatu penelitian ini.untuk ithal yang sama iphone hanya miliki porsi 17.5%.

Opensignal dalam meneliti kali ini hanya sertakan data dari 3 vendor handphone terbesar dunia atas dasar jumlah pengapalan.ketiga macam jenis handphone adalah iphone,huawei dan samsung.dan semua nya ini dikumpulkan data mulai tanggal 1 april 2019 sampai 30 juni 2019.

Handphone samsung unggul di 14 negara termasuk negara chili,australia,india,indonesia,irlandia,malaysia,italia dan norwegia dan di amerika.sedangkan iphone di negara kuwait,moroko,arab saudi,taiwan,unit emirat arab dan brasil.

Di amerika serikat handphone samsung miliki daya mendownload 8.2 mbps lebih cepat dari pada iphone.

“Negara yang memiliki keuntungan yang lebih besar bagi pengguna samsung adlaah di negara norwegia dengan 12 mbps lebih cepat darpada hp huawei,dan 14 mbps lebih cepat dibandingkan iphone.

Dalam riset kali ini opensignal juga bandingkan pengguna dari 3 merek handphone tersebar ini,dalam ketiga kelompok berdasarkan mampu nya jaringan perangakat tersebut.di bahwa ini adalah hasil dari riset nya:

1.High-tier smartphone <LTE cat 16 ke atas>
Bagi pengguna handphone samsung dapat menikmatin pendownload yang cepat dengan 26.6 mbps secara keseluruhan,untuk pengguna iphone 25.1 mbps dan handphone huawei 24.2 mbps.

2. Mid-tier smartphone <LTE cat sampai 15>
Bagi pengguna iphone ini sedikit lebih cepat dibandingkan huawei.bagi pengguna iphone memiliki kecepatan download 16.5 mbps,dengan bandingkan 16.3 mbps pada hp huawei dan 14.4 mbps bagi samsung.

iphone yang memiliki kapasitas seperti ini harga nya tidak jauh beda dengan model high end samsung.sejumlah handphone yang termasuk dalam type ini adalah iphone xr,x,8,7,6s,huawei p30 lite serta samsung a80.

Bagaimanakah Hasil Durability Test Untuk Samsung Note9 ?

Bagi kalian yang senang mengikuti perkembangan gadget, tentu sudah tidak asing dengan nama Zack Nelson bukan ? Dia adalah pemilik dari channel Youtube yang bernama JerryRigEverything. Channel Youtube yang dibuat oleh Zack memperlihatkan sejauh mana sebuah smartphone dapat bertahan. Kali ini Zack mencoba untuk melakukan durability test kepada Samsung Note 9, lalu bagaimanakah hasilnya ?

Bagian layar merupakan bagian yang paling pertama akan diuji. Selain itu, beberapa part lainnya seperti membakar layar, menggores seluruh sisi perangkat ponsel, membengkokkan layar  semua akan dilakukan untuk melihat sejauh mana Galaxy Note 9 dapat bertahan.

Ketika Zack mencoba untuk menggores layar dan bagian bodi lainnya, untuk bagian layar memang Samsung berhasil mengemasnya dengan apik, namun di beberapa sisi seperti tombol Bixby, bagian ini sangat mudah tergores ! Bahkan dapat dilepas tanpa menggunakan alat khusus, hal ini tentu menjadi tanda tanya besar mengapa hal seperti ini dapat terjadi pada smartphone terbaru Samsung.

Zack juga mencoba untuk membengkokkan Stylus S Pen yang ada pada Galaxy Note 9, hasilnya sangat mengecewakan. Pasalnya S Pen yang ada sangat mudah untuk dipatahkan, bahkan Zack tidak membutuhkan banyak tenaga untuk mematahkan S Pen tersebut.

Ketika melalui burn test, layar yang ada pada Note 9 terbilang apik. Meski muncul bercak hitam seperti layar pada umumnya, namun layar tersebut kembali pulih seperti sedia kala.

Yang lebih mengejutkan lagi, ketika dibengkokkan, smartphone ini tetap dapat bekerja dengan baik layaknya smartphone biasa. Bahkan Zack juga membutuhkan tenaga ekstra untuk membengkokkan Note 9. Ini berarti material yang digunakan Samsung merupakan material terbaik.

Dari semua test yang sudah dilakukan oleh Zack, kekurangan dari Note 9 hanya terletak pada tombol Bixby yang sangat rapuh serta kualitas S Pen yang tergolong mudah patah.

Iklan Samsung Yang Menyindir Apple Secara Terang-Terangan

Seperti yang kita ketahui, Apple dan Samsung merupakan dua produsen smartphone terbesar di dunia. Kedua brand ini juga kerap disebut sebagai rival abadi, bagaimana tidak, kedua brand ini memang sudah sejak lama menjadi rival. Bahkan tidak jarang keduanya mengeluarkan iklan yang menjelekkan brand lainnya.

Belum lama ini Samsung baru saja mengeluarkan iklan terbarunya yang diberi tajuk “Ingenius”. Pada iklan yang berdurasi 30 detik ini, terlihat jelas bahwa Samsung sedang menyindir produk flagship keluaran Apple, yakni iPhone X. Dalam iklan ini terlihat bagaimana Samsung menjelaskan betapa payahnya inovasi yang dilakukan oleh Apple.

Pada iklan pertama, Samsung menyindir hilangnya port jack yang biasanya digunakan untuk earphone dan juga headphone. Begini ceritanya:

Ada seorang pengunjung yang datang ke Apple Store lalu bertanya kepada pramuniaga yang sedang bertugas, sang pembeli bertanya apakah ia bisa menggunakan earphone pada produk iPhone X. Lantas si pegawai menjawab bisa, tentunya dengan tambahan adaptor yang diberi nama dongle.

Tidak berhenti sampai disitu saja, si pengunjung juga bertanya bagaimana caranya mengisi daya sembari menggunakan earphone, si pegawai pun menjawabnya dengan jawaban gunakan saja dua dongle. Melihat hal ini, si pengunjung merasa tidak puas dengan jawaban yang diberikan oleh pihak Apple. Menurut si pengunjung, hal tersebut bukanlah sebuah solusi, justru hanya membuat semuanya menjadi ribet.

Bagaimana menurut kalian ? Apakah inovasi yang dilakukan Apple hanya inovasi tidak berguna atau justru sebaliknya ? Kalau kalian lebih pilih iPhone X Series atau Samsung Galaxy Series ?

 

 

Perseteruan Samsung Dan Apple Terus Berlanjut !

Samsung akhirnya diputuskan kalah dalam persidangan yang digelar di Amerika Serikat. Persidangan itu sendiri membahas hal terkait pelanggaran hak paten yang dilakukan Samsung kepada pihak Apple. Pihak pengadilan memutuskan bahwa Samsung harus membayar sejumlah denda yang sudah ditetapkan oleh pihak pengadilan. Sayangnya pihak Samsung justru tidak mau membayar denda tersebut.

Samsung diharuskan membayar denda sebesar 539juta USD atau sekitar 7.6 triliun rupiah jika mengikuti kurs saat ini. Menurut lansiran pihak Softpedia, Samsung tampaknya enggan membayar denda tersebut.

Proses persidangan yang dilakukan Samsung dan Apple sejatinya sudah dilakukan sejak tujuh tahun lalu dan sudah diulang sebanyak tiga kali. Denda tersebut diberikan karena Samsung telah melanggar hak paten dua desain iPhone.

Awalnya tuntutan Apple kepada Samsung adalah 1 miliar USD, tetapi pihak samsung hanya mau membayar 28 juta USD saja. Pengadilan akhirnya memutuskan bahwa Samsung bersalah. Setelah putusan dijatuhkan, pihak Samsung justru tidak mau membayar denda dan mengajukan banding serta sidang ulang.

Pihak pengacara Samsung mengatakan bahwa keputusan yang sudah dibuat hakim terlalu berlebihan tanpa memberikan bukti yang kuat. Seharusnya denda yang ditetapkan tidak melebihi angka 28,085 juta USD.

Melihat hal ini, tampaknya perseteruan antara dua produsen smartphone terbesar di dunia ini masih jauh dari kata sepakat. Bagaimana kelanjutan kasus kedua produsen smartphone ini ? Kita tunggu saja kabar terbaru dari kasus ini.